Economic Value of Dairy Cattle Business in the Lowlands Outside Java
Abstract
Keywords
References
Collier RJ, Dahl GE, Van Baale MJ. 2006. Major advances associated with environmental effects on dairy cattle. J Dairy Sci. 89:1244-1253.
Collomb M, Butikofer U, Sieber R, Bosset JO, Jeangros B. 2001. Conjugated linoleic acid and trans fatty acid composition of cows milk fat produced in lowlands and highlands. J Dairy Res. 68:519-523.
Collomb M, Bütikofer U, Sieber R, Jeangros B, Bosset JO. 2002. Correlation between fatty acids in cows milk fat produced in the lowlands, mountains and highlands of Switzerland and botanical composition of the fodder. Int Dairy J. 12:661-666.
Disnak Kabupaten Padang Pariaman. 2015. Laporan Dinas tahun 2015. Padang Pariaman (Indonesia): Dinas Peternakan Kabupaten Padang Pariaman.
Ditjennak. 2008. Kebijakan pemerintah dalam pengembangan agribisnis persusuan dalam menghadapi era pasar bebas. Jakarta (Indonesia): Direktorat Jenderal Peternakan.
Ditjen PKH. 2015. Peternakan dalam angka. Jakarta (Indonesia): Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan.
Djaja W, Matondang RH, Haryono. 2009. Aspek manajemen usaha sapi perah. Dalam: Santosa KA, Diwyanto K, Toharmat, penyunting. profil usaha peternakan sapi perah di Indonesia. Bogor (Indonesia): LIPI Press. p. 27-68.
Gayatri S, Setiadi A, Isbandi, Budihardjo. 2005. Analisis ekonomi pemberian kredit sapi perah di Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Dalam: Mathius IW, Bahri S, Tarmudji, Prasetyo LH, Triwulanningsih E, Tiesnamurti B, Sendow I, Suhardono, penyunting. Inovasi Teknologi Peternakan untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dalam Mewujudkan Kemandirian dan Ketahanan Pangan Nasional. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. Bogor, 12-13 September 2005. Bogor (Indonesia): Puslitbangnak. hlm. 328-332.
LIPI. 2004. Widya karya nasional pangan dan gizi (WNPG) VIII. Jakarta (Indonesia): LIPI.
Makka D. 2004. Prospek pengembangan sistem integrasi petemakan yang berdaya saing. Dalam: Prosiding Seminar Nasional Integrasi Tanaman Ternak. Denpasar, 20-22 Juli 2005. Bogor (Indonesia): Puslitbangnak bekerjsama dengan BPTP Bali. hlm. 18-31.
Matondang RH, Talib C, Herawati T. 2012. Prospek pengembangan sapi perah di luar Pulau Jawa mendukung swasembada susu di Indonesia. Wartazoa. 22:161-168.
Ministry of Agriculture. 2016. Laporan Tahunan Badan Ketahanan Pangan Tahun 2015. Jakarta (Indonesia): Ministry of Agriculture.
Pambudi R, Sipayung T, Priatna WB, Burhanuddin, Kriswantriyono A, Satria A. 2001. Ideas collection. Bisnis dan kewirausahaan dalam sistem agribisnis. 3rd Ed. Bogor (Indonesia): Pustaka Wirausaha Muda.
Priyanto D, Nasrullah, Isbandi. 2015. Pengembangan usaha ternak sapi perah rakyat di Pulau Jawa (profil, masalah, solusi). Jakarta (Indonesia): IAARD Press.
Purnakarya I. 2009. Peran zat gizi makro terhadap kejadian demensia pada lansia. J Kesehatan Masyarakat Andalas (JKMA). 3:89-92.
Saragih B. 2001. Kumpulan pemikiran. agribisnis. paradigma baru pembangunan ekonomi berbasis pertanian. Jakarta (Indonesia): Yayasan Mulia Persada Indonesia dan PT. Suveyor Indonesia bekaerjasama dengan Pusat Studi Pembangunanan IPB dan Unit for Sosial and Economic Studies and Evaluation (USESE) foundation.
Sulastri E, Maharjan KL. 2002. Role of dairy cooperative services on dairy development in Indonesia a case study of Daerah Istimewa Yogyakarta Province. J Int Dev Coop. 9:17-40.
Yani A, Suhardiyanto H, Hasbullah R, Purwanto BP. 2007. Analisis dan simulasi distribusi suhu udara pada kandang sapi perah menggunakan computational fluid dynamics (CFD). Media Peternakan. 30:218-228.
West JW. 2003. Effects of heat-stress on production in dairy cattle. J Dairy Sci. 86:2131-2144.
DOI: 10.14334/Proc.Intsem.LPVT-2016-p.222-231
Refbacks
- There are currently no refbacks.